بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــمِ

Thursday, June 26, 2014

Aku Ada Allah

Dalam kehidupan kita di dunia ini, tak semua yang kita ingini kita harap terjadi dan berlaku. Bila tidak berlaku seperti yang diharapkan kita down, kita sedih, kita rasa kecewa, kita rasa tiada siapa yang pedulikan kita dan yang lebih malang dan bertambah-tambah sedih kita rasa Allah tak sayang kita.. aduh..Betapa sempitnya pemikiran sebegitu. Betapa buruk sangkaan itu. 


Berbaik sangkalah dengan Allah. Pandanglah dengan mata hati mengapa semua itu terjadi. Apa yang berlaku semua telah aturkan untuk kebaikan kita. Sebab Allah sayangkan kita sebab tu Allah hadirkan ujian yang terkadang rasa berat, terkadang rasa kita tak mampu. sebenarnya kita mampu sebab tu kita ada disituasi tu. Allah yang cipta kita, mana mungkin Allah tak tahu di mana tahap kita? Allah tahu semua tu. Allah maha Mengatahui. Allah maha penyayang. Allah maha Pengasih. Allah kasih pada kita sebab tu kita diuji. 


Allah tidak memberi kesusahan seseorang hamba melainkan apa yang terdaya olehnya. 
( QS. Al-Baqarah: 286)


Patutkah manusia menyangka bahawa mereka akan dibiarkan dengan hanya berkata: “Kami beriman”, sedang mereka tidak diuji (dengan sesuatu dugaan)?Dan demi sesungguhnya! Kami telah menguji orang-orang yang terdahulu sebelum mereka, maka (dengan ujian yang demikian), nyata apa yang diketahui Allah tentang orang-orang yang benar-benarnya beriman, dan nyata pula apa yang diketahui-Nya akan orang-orang yang berdusta. 
(QS. al-Ankabut: 2-3)


Tidak dikatakan beriman seseorang itu selagi dia tidak diuji. Melalui ujian tahap keimanan seseorang itu dapat diukur. Subahanallah. Maha suci Allah. 


Bersabarlah dan tetapkan iman kala diuji. ingat janji-janji Allah. syurga itu indah. mana mungkin jalan menujunya begitu mudah tanpa pengorbanan, keimanan dan ketakwaan dengan setulus hati. pujuklah diri dengan mengingati janji-janji Allah yang pasti itu. 


Sesungguhnya besarnya ganjaran itu dinilai pada besarnya bala’ yang menimpa. Dan sesungguhnya Allah itu apabila mencintai sesuatu kaum, maka akan mereka itu diberi dugaan. Oleh sebab itu barangsiapa yang redha – dengan ujian yang menimpa, dia akan memperoleh keredhaan Allah dan barangsiapa yang tidak maka padanya kemurkaan Allah. [Riwayat al-Tirmidzi, al-Albani menyatakannya sebagai hasan dalam Sahih dan Dha’if Sunan al-Tirmidzi.]


Terkadang bila ujian menyapa diri, baru tergapai-gapai mencari tempat untuk berpaut dan mengadu. InsyaAllah. Allah sentiasa untuk kita. baik kan Allah. Tapi kita bagaimana? ya Allah ampunilah diri hamba Mu yang hina ini dan sentiasa melakukan dosa berulang-ulang kali. Sentuhlah hati kami dengan nur hidayah Mu supaya tetap di jalan Mu. Lindungilah hati kami yang sentiasa berbolak-balik ini dari kemurkaan Mu dan jauhkanlah dari melakukan perkara yang melampaui batas sebagai hamba Mu. 


Dan Kami menguji kamu dengan kesusahan dan kesenangan sebagai dugaan; dan kepada Kami-lah kamu semua akan dikembalikan. [Al-Anbiyaa’: 35]



Jadikan Allah sebagai tempat bergantung kita yang utama. Allah tak akan mengecewakan kita. Aturan Allah itu yang terbaik untuk kita hambaNya.




Kala diuji dengan pelbagai pilihan. Pilihlah sesuatu hanya kerana Allah. Yang kita yakin Allah redha. Jauhi yang pilihan meragukan. InsyaAllah Allah akan bantu kita dijalan itu. Segala kebergantungan hanya kepada Allah S.W.T. 



Mood: packing barang. Final abis sudah. Menanti thesis ku siap di jilid.. Penantian itu satu penyiksaan...hehehe =)

Semoga Allah permudahkan segalanya...